UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

Rabu, 04 Oktober 2017

Semalam Bersama Ukiran Cahaya


Semalam Bersama Ukiran Cahaya

Malam Keakraban (MAKRAB) merupakan momen yang sangat penting dalam sebuah organisasi atau lembaga. Begitupun yang dilakukan oleh Lembaga Otonom Jurnalistik Keluarga Besar Mahasiswa Bidikmisi (KBMB) yang akrab disebut AMBISI juga mengadakan Makrab di bumi perkemahan Bedengan. Kegiatan dilaksanakan selama dua hari (30/09-1/10) bertujuan untuk meningkatkan kedekatan emosional antar anggota jurnalistik sekaligus menentukan arah gerak lembaga otonom ini. Nuri, selaku koordinator AMBISI menjelaskan "sangat penting kegiatan MAKRAB ini, karena kita dapat mengenal karakter satu sama lain". Tidak banyak kegiatan makrab kali ini akan tetapi  kebersamaan sangat terasa antara anggota, tak hanya anggota tetapi juga peserta yang ikut didalamnya. Dalam kegiatan ini dihadiri oleh beberapa senior KBMB yang telah menggeluti dunia kepenulisan. Dan anggota AMBISI dari lintas angkatan.

   Diskusi pertama tentang kepenulisan yang disampaikan oleh  Saddam Jamaluddin Ishaq (mahasiswa bidikmisi jurusan AS angkatan 2014) sekaligus penulis buku "Raih IP Cumloud dengan Menghafal Alqur'an". Dalam diskusinya mengatakan “tulisan yang baik adalah tulisan yang selesai. Dan tulisan yang lebih baik adalah tulisan yang bermanfaat”. Dijelaskan juga bahwasanya baik atau tidaknya sebuah tulisan bukan hal utama, melainkan tulisan yang terselesaikan dan dipublikasikan. Mengapa publikasi begitu pokok dalam sebuah karya? karena seorang penulis harus berfikir bagaimana cara berkarya sehingga kita dapat terdata di sebuah karya.

       Kegiatan yang tak kalah penting malam itu adalah sharing-sharing yang bertujuan agar terbangun kedekatan emosional diantara anggota. Keesokan harinya, masih dalam acara yang sama, dilanjut dengan NGOPI (ngobrol Pintar) bersama Achmad Sirojul Munir, S.S ketum KBMB 2014/2015 atau yang sering dijuluki ketum sepanjang masa ini menyampaikan beberapa hal tentang bagaimana agar AMBISI yang baru menjadi lembaga otonom ini menjadi sebuah lembaga yang mandiri, tentu membutuhkan sebuah pedoman sebagai dasar. Perlunya pembentukan struktur organisasi, menentukan target/ sasarannya. Munir juga menjelaskan program yang baik harus mengacu pada 3T yaitu terplanning, terukur dan terlaksana. (sas).

AMBISI!
Semangat Meraih Mimpi, Semangat Mengukir Prestasi!
BIDIKMISI!
Semakin Terdepan!
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

recent

Recent Posts

Total Pengunjung

Kritik dn Saran

Nama

Email *

Pesan *